Kayukelapa ini akan digunakan untuk rangka kanopi. Pemilihan jenis kayu ini dikarenakan memiliki serat yang panjang sehingga ketika dicat menggunakan cat akrilik akan membuatnya memiliki nilai estetika yang tinggi. Jenis kayu lainnya yang bisa digunakan adalah kayu meranti atau kayu mahoni. 5. Gazebo dengan Desain Minimalis Modern– Rangka atap kayu sudah terkenal di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Sebelum perkembangan teknologi arsitektur seperti saat ini, rangka atap kayu mendominasi bangunan-bangunan di Eropa, Amerika, dan Asia. Tidak sedikit bangunan kolonial yang masih solid hingga sekarang. Banyak orang yang memilih rangka atap kayu saat membangun rumah baru, ditengah pilihan rangka atap lain yang juga tak kalah kualitasnya. Pernahkah Anda berpikir mengapa hal itu bisa terjadi? Setiap orang memiliki referensi masing-masing dalam membangun rumah, begitu pula inovasi konstruksi yang tiada hentinya. Untuk memahami lebih lanjut tentang rangka atap kayu, interior design telah merangkum informasi dari berbagai sumber khusus untuk mengulas kayu penopang atap. Apa Itu Rangka Atap Kayu? Definisi rangka atap kayu adalah tipe rangka bangunan bagian atas yang berbahan dasar kayu yang disusun dengan berbagai macam struktur dan juga tipe kayu yang dipilih. Material kayu dipilih berdasarkan kualitas yang meliputi kepadatan, ketahanan, ukuran, dan batang yang lurus. Material kayu untuk rangka atap terbaik adalah dari pohon yang tidak memiliki banyak cabang. Semakin banyak cabangnya, semakin banyak pula lapisan serat yang membuat kualitas kayu tidak solid. Maka kayu yang terlihat seratnya, bukan kayu yang berkualitas tinggi untuk konstruksi bangunan. Bentuk Rangka Atap Kayu Agar tercipta atap yang kokoh, rangka atap kayu memiliki model tertentu berdasarkan bentuk genting dan bangunan. Berikut beberapa bentuk rangka kayu yang bisa menjadi referensi Anda untuk membangun atau merenovasi bagian atap. 1. Model rangka standar Source Sunpro Model rangka standar bisa dibuat hingga berukuran 22 meter, desainnya sederhana sehingga mudah diintegrasikan ke dalam berbagai jenis proyek konstruksi seperti bangsal, aula, bangunan sekolah, rumah, gereja, dll. 2. Tipe barn segi lima Source Triple D Truss Rangka bangunan ini cocok untuk bangunan lapang, seperti gudang, atap peternakan, supermarket, gudang lumbung dan jerami. Secara eksterior rangka dengan pola segi lima ini akan lebih unik namun harus dipertimbangkan tekanan angin dan kebutuhan bangunan. Barn atau gambrel dibuat untuk tipe bangunan yang memanfaatkan ruang atas, maka gudang ataupun lumbung sering menggunakan ini untuk menumpuk stok yang terkumpul sebanyak mungkin. 3. Rangka loteng Source Cheshire Roof Trusses Jenis rangka loteng attic dirancang khusus untuk menyebarkan berat atap di dinding luar. Bentuk segitiga merupakan yang terkuat dari segala jenis rangka, maka tipe ini sangat sempurna sebagai struktur penahan beban. Berat terdistribusi secara merata di setiap sisi dan ketegangan ada pada bagian pangkalan. Rangka atap biasa memiliki penyangga dan simpul yang menempati keseluruhan bagian tengah dari bentuk segitiga. Rangka atap tipe attic pada dasarnya adalah kerangka atap yang mengadopsi tipe standar. Namun, rangka loteng, memiliki ruang terbuka di bagian tengah bawah yang bisa dimanfaatkan untuk segala jenis kebutuhan. . 4. Rangka gunting Source Architectural Timber & Millwork, Trusses Rangka gunting biasanya digunakan dalam konstruksi bangunan untuk menopang atap miring dengan permukaan langit-langit yang miring atau terangkat. Disebut rangka gunting karena mirip mulut gunting yang terbuka lebar. Bagian chords bawah gulungan gunting menyilang satu sama lain, menghubungkan ke chords atas yang bengkok pada titik tengah sepanjang panjangnya, yang membuatnya tampak mirip dengan sepasang gunting terbuka. 5. Rangka datar Source Premier Building Supply Kansas City Rangka atap datar sering digunakan untuk membangun atap datar atau konstruksi lantai. Biasanya pekerja konstruksi memilih tingkat kemiringan yang minim untuk mengkompensasi defleksi dan memungkinkan drainase yang tepat. 6. Rangka katedral Source Oakmasters Rangka atap katedral ideal untuk langit-langit kubah di bangunan perumahan atau komersial. Balok horizontal membedakan rangka ini dari sisi bentuk dan fungsi. Rangka bangunan tipe ini menghasilkan langit-langit yang memaksimalkan ruang vertikal dengan cara yang tidak biasa. Jika plafon tidak menutupi rangka, gaung suara akan mudah terdengar sehingga cocok untuk bangunan seperti gereja. Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap Kayu Source Pexels Max Vakhtbovych Pada awal proyek pembangunan, profesional konstruksi harus memutuskan apakah akan menggunakan rangka kayu atau bahan lain. Maka dari itu guna memberikan informasi yang tepat untuk membangun rangka atap kayu, berikut pedoman untuk pembaca 1. Serbaguna Kayu mudah dibentuk sehingga rangka atap kayu bisa berkolaborasi dengan balok baja dan komponen yang terbuat dari logam dan kayu yang berbeda jenis. Rangka kayu adalah pilihan tepat untuk menciptakan ruang yang luas dan lapang sambil mempertahankan integritas struktural yang sempurna. 2. Irit Sebagian besar, pemasangan rangka atap kayu tidak melibatkan penggunaan alat berat, karena rangka ringan dan mudah diangkat. Pemilihan kayu yang tepat juga mengurangi biaya pembersihan lokasi karena tidak menghasilkan limbah berlebihan. 3. Mereka ramah lingkungan Kayu menangkap karbon sambil melepaskan oksigen, sehingga membantu memerangi penumpukan CO2 di atmosfer. Produksi kayu mengkonsumsi lebih sedikit energi daripada bahan konstruksi lainnya. 4. Kuat dan tahan lama Rangka kayu sangat kuat, hal itu terbukti dari bangunan-bangunan kolonial dan rumah ibadah di Tiongkok hingga Eropa. Rangka kayu sangat kuat sehingga rangka kayu cocok untuk penyangga barang berat, bekisting beton, dan pekerjaan proyek industri. Home interior with roof beams Source Duncsar Timber 5. Estetik Kayu terlihat indah pada segala jenis bangunan. Estetika struktur kayu yang tak lekang oleh waktu juga menawarkan ruang lingkup luas bagi para arsitek dan profesional konstruksi untuk bereksperimen. Rangka kayu sangat cocok jika Anda ingin membangun ruang yang rapi dan lapang. 6. Kayu bisa melengkung Pada kondisi tertentu, kayu dapat berubah bentuk dan secara perlahan berimbas pada kerusakan bangunan. Untuk mencegah mengorbankan integritas struktural, pembangunan harus mempertimbangkan perlindungan bentuk kayu terhadap suhu ekstrim. 7. Kayu mengundang hama Di daerah tertentu, hama seperti rayap dapat menimbulkan risiko pada struktur kayu. Pada kasus yang parah sering kali menyebabkan struktur berlubang yang menimbulkan risiko bagi penghuninya. Source Northern Log Kesimpulan Rangka kayu merupakan bahan baku alami yang bisa menimbulkan interior yang estetis dibandingkan bahan lainnya. Anda bisa memilih rangka kayu yang akan tertutup plafon atau tidak. Kualitas kayu mempengaruhi keutuhan atap rumah Anda. Semakin padat kayunya, semakin baik untuk dijadikan rangka atap. Banyak pula rumah-rumah tua atau bangunan bersejarah yang menggunakan atap kayu hingga saat ini. Ketahanannya tak perlu ditanyakan. Jika masih ragu memilih rangka atap kayu atau bahan lainnya, konsultasikan denan agar bangunan Anda tercipta dengan sempurna. Proses pendampingan membangun atap semakin lengkap mulai dari proses perencanaan hingga hasil jadi. Kamimenjual berbagai kebutuhan jenis kayu bangunan, seperti: kayu merbau, jati, mahoni, ulin, nyatoh dan kayu kamper, sungkai hingga kayu eboni. Semuanya tersedia di Jika Anda sendang mencari material kayu mentah bisa langsung hubungi kami di nomor yang tertera di bawah ini atau Anda bisa mengunjungi gudang kayu kami.
Atap adalah penutup suatu bangunan yang berfungsi untuk melindungi apapun yang ada di dalamnya dari hujan, panas, salju, atau fenomena alam lainnya. Selain berfungsi sebagai pelindung, atap bangunan bisa menjadi sebuah mahkota yang dapat menaikkan nilai estetika dari bangunan tersebut. Kayu untuk rangka atap rumah Pada sebuah rumah fungsi atap adalah untuk melindungi penghuni dan barang-barang yang ada di dalam rumah dari panas matahari atau hujan deras. Untuk pemasangan atap ini dibutuhkan kerangka atap. Rangka atap bisa terbuat dari kayu atau baja ringan. Kayu untuk kerangka atap rumah harus berasal dari jenis kayu yang kuat dan kokoh. Mengenal Rangka Atap Kayu Komponen Kerangka Atap RumahKuda-kudaGordingKasauRengReng BalokLisplank TirisanLisplank Ujung GevelPelapis AtapPenutup AtapKayu Untuk Rangka Atap RumahKayu MerantiKayu BangkiraiKayu MersawaKayu KapurKayu KamperKayu MahoniKayu SonokelingKayu Bayur Mengenal Rangka Atap Kayu Agar atap pada sebuah bangunan bisa terpasang maka diperlukan kerangka atap. Fungsi kerangka atap ini sebagai penguat atap, penahan beban atap, dan sebagai struktur dalam menempatkan atap. Sebagai penopang atap maka dibutuhkan material yang kuat untuk pembuatan kerangka atap. Ada beberapa jenis bahan yang biasa digunakan untuk pembuatan kerangka atap rumah seperti rangka atap beton bertulang, baja ringan, kayu, dan bambu. Salah satu rangka atap yang banyak digunakan adalah kerangka atap yang terbuat dari kayu. Alasannya karena rangka atap kayu mudah dibentuk dan mudah pengaturannya. Rangka atap kayu banyak digunakan karena dipercaya memiliki tekstur yang kuat dan juga tahan lama. Rangka atap kayu adalah rangka atap yang terbuat dari kayu. Dalam pembuatan rangka atap kayu ada beberapa komponen yang digunakan. Tujuannya agar rangka atap kayu bisa kuat dan tahan di berbagai kondisi Komponen Kerangka Atap Rumah Terdapat beberapa komponen penyusun kerangka atap yang membentuk rangka yang kuat, sehingga awet dan berumur panjang. Fungsinya adalah untuk menahan beban dari bahan penutup atap. Pada umumnya rangka atap terdiri atas susunan balok-balok yang menggunakan material kayu, bambu, maupun baja. Susunan balok ini diatur secara vertikal dan horizontal, namun untuk jenis atap dak beton susunannya hanyalah vertikal saja. Berikut adalah beberapa jenis komponen untuk rangka atap kayu. Kuda-kuda Kuda-kuda adalah penopang rangka atap yang terbuat dari balok kayu berbentuk segitiga. Fungsi Kuda-kuda digunakan untuk menyangga rangka atap dan diletakkan di bagian bawah rangka. Peranan kuda-kuda pada sebuah kerangka atap sangat penting karena menjadi penopang dari seluruh penutup atap. Disisi lain kuda-kuda juga bisa mempercantik tampilan rumah karena dapat menampilkan nuansa etnik tradisional. Gording Gording adalah balok kayu yang terletak di atas kuda-kuda berfungsi untuk menyangga dan penghubung antara kuda. Dengan adanya gording maka kuda-kuda dapat saling terhubung dan bisa diletakan kasau. Kasau Kasau merupakan balok kayu yang diletakkan melintang di atas gording. Fungsi utama kasau ini adalah untuk meletakan reng. Reng Reng adalah kayu yang melintang yang ditaruh di atas kasau. Fungsi dari reng ini untuk mengait dan menahan penutup atap biasanya berupa genteng. Untuk ukuran penempatan reng harus disesuaikan dengan jenis genteng yang akan dipasang. Dengan adanya reng maka genteng jadi lebih mudah disusun dengan teratur dan rapi. Reng Balok Reng balok adalah sebuah balok yang diletakkan pada bagian puncak dinding yang berfungsi untuk menahan dan menjaga kuda-kuda agar tetap kokoh. Bisa dikatakan fungsi utama reng balok ini adalah sebagai penguat kuda-kuda. Lisplank Tirisan Lisplank tirisan merupakan papan tegak yang dipasang pada bagian bawah kasau. Pemasangan lisplank tirisan ini berfungsi sebagai pengikat ujung kasau supaya susunannya tidak berubah. Selain itu lisplank juga akan berfungsi mempercantik penampilan atap. Lisplank Ujung Gevel Selain lisplank tirisan terdapat pula yang namanya lisplank ujung gevel. Seperti namanya, lisplank ujung gevel ini diletakkan pada sepanjang ujung gevel. Fungsi lisplank ujung gavel ini untuk melindungi gording dan reng dari air hujan dan sinar matahari. Pelapis Atap Pelapis atap merupakan bagian atap yang berada di atas kasau di bawah penutup atap. Umumnya, pelapis atap ini merupakan lapisan yang kedap air dan panas yang bisanya terbuat dari seng, plastik, atau plat semen berserat. Tujuan pemasangan pelapis atap ini untuk mencegah air hujan masuk ke dalam rumah dan mengurangi panas sinar matahari yang masuk ke rumah. Penutup Atap Penutup Atap adalah komponen yang berada paling atas pada atap dan bersinggungan langsung dengan udara luar. Umumnya penutup atap ini berupa genteng. Fungsi utama penutup atap ini adalah melindungi rumah dari paparan sinar matahari dan air hujan. Agar rumah dapat bertahan lama di berbagai kondisi maka dibutuhkan rangka atap yang kokoh dan kuat. Material pembuatan rangka atap biasanya menggunakan bahan kayu karena selain kuat, kayu juga kokoh dan tahan lama. Terdapat beberapa jenis kayu yang bisa digunakan dalam membuat rangka atap. Tidak semua jenis kayu cocok dijadikan bahan kerangka atap. Menggunakan kayu yang tidak tepat pada kerangka atap, tentunya akan membuat rangka atap kayu mudah rusak dan roboh. Berikut ini adalah beberapa jenis kayu untuk kerangka atap yang kuat dan kokoh. Kayu Meranti Kayu meranti adalah jenis kayu terbaik yang biasa digunakan untuk bahan konstruksi bangunan. Dalam penerapannya kayu meranti cocok digunakan sebagai rangka atap kayu karena memiliki batang yang lurus, ukuran besar tidak bercabang, dan pastinya mudah untuk dibuat menjadi rangka atap rumah. Selain itu jenis kayu ini juga termasuk jenis kayu yang awet meskipun teksturnya agak kasar. Kayu Bangkirai Kayu bangkirai merupakan kayu yang populer dan terkenal dalam bidang konstruksi dan bisa dijadikan sebagai bahan rangka atap rumah. Dalam kelasnya Kayu bangkirai termasuk jenis kayu kuat dan mempunyai tekstur yang mirip dengan kayu meranti. Selain untuk kerangka atap, jenis kayu ini sering digunakan dalam pembuatan kapal sehingga tahan lamanya tidak diragukan lagi. Kayu Mersawa Kayu mersawa adalah jenis kayu awet dan sering digunakan untuk bahan bangunan dan pembuatan kapal. Mirip dengan dua kayu sebelumnya, kayu ini mempunyai tekstur yang agak kasar dan merata. Tidak diragukan lagi kalau kayu mersawa bagus digunakan untuk pembuatan kerangka atap. Kayu Kapur Kayu kapur merupakan jenis kayu yang biasa digunakan sebagai bahan bangunan, kusen, dan bahan pembuatan rangka atap rumah. Tekstur kayu kapur sedikit agak kasar hampir sama dengan kayu mersawa. Untuk kayu kapur ini termasuk jenis kayu yang kuat dan awet untuk pembuatan kerangka atap. Kayu Kamper Kayu Kamper memiliki tingkat keawetannya yang sangat tinggi dan mampu tahan terhadap serangan rayap terutama jika diberi perawatan yang baik. Untuk kayu Kamper ini sudah terbukti tahan banting dan termasuk kayu kelas I dan II sehingga tergolong kayu berkualitas. Dengan daya tahan yang tinggi, maka kayu kamper kualitasnya hampir sama dengan kayu Jati. Selain itu aroma dari kayu kamper ini sangat khas yang membuat rayap tidak berani mendekat bahkan jenis hama lainnya. Oleh sebab itu kayu kamper sangat ideal digunakan untuk pembuatan kerangka atap rumah. Kayu Mahoni Kayu mahoni merupakan kayu yang berasal dari pohon mahoni. Untuk kayu mahoni yang bagus adalah yang berasal dari pohon mahoni yang sudah tua, jika berasal dari pohon mahoni muda kualitasnya kurang bagus. Kayu mahoni bisa digunakan untuk rangka atap dan sering dipakai untuk membuat pintu dan jendela. Kayu Sonokeling Jenis kayu sonokeling mempunyai tekstur yang sangat halus dan tergolong kuat dan awet, maka sangat cocok untuk pembuatan kuda-kuda rumah. Namun saat ini kayu sonokeling adalah kayu yang banyak diekspor ke luar negeri karena biasa digunakan sebagai bahan untuk gitar dan peralatan alat olahraga. Kayu Bayur Kayu bayur mempunyai tekstur yang agak kasar dengan tingkat keawetan sedang. Jenis layu ini biasa digunakan sebagai bahan untuk pembuatan kerangka atap rumah. Selain itu kayu bayur juga sering digunakan untuk lantai pertukangan, bahan mebel, korek api, serta sisir.Kayumeranti cocok untuk digunakan sebagai bahan rangka atap karena kayu ini memiliki batang yang lurus, dengan ukuran yang besar serta tidak bercabang, jadi akan mudah untuk dibuat menjadi rangka atap rumah. Jenis kayu ini termasuk jenis kayu yang awet namun memiliki tekstur yang agak kasar dan merata. Kayu Mahoni Blok kayu Mahoni (Mahogany)
5 Atap Datar dengan Rangka Kayu. Untuk desain atap rumah tanpa plafon yang bagus dan murah selanjutnya masih menggunakan kayu. Hanya saja tidak diaplikasikan pada atap segitiga seperti sebelumnya karena ada berbagai jenis-jenis atap rumah . Tatanan kayu yang apik secara mendatar dapat berfungsi sebagai atap datar dan plafon yang sederhana namun menarik.
Dalam sebuah rumah, selain dinding atap juga merupakan komponen rumah yang sangat fundamental dalam berdirinya bangunan. Atap ini mampu menjadi pelindung rumah dari berbagai hal eksternal seperti panas matahari ataupun hujang yang mengocor ke bumi. Atap yang baik adalah atap yang kokoh dan terbuat dari rangka atap yang kuat. Dengan rangka yang kuat inilah maka atap mampu memiliki daya dalam melakukan penahanan terhadap beban secara optimal. Umumnya, masyarakat tempo dulu menggunakan kayu sebagai rangka atau mereka. Namun seiring perkembangan waktu, terdapat banyak variasi rangka atap dengan berbagai material yang dapat digunakan. Berikut merupakan jenis-jenis rangka atap berdasarkan bahan pembuatannya 1. Rangka atap kayu Walaupun sudah cukup jadul karena digunakan dari zaman dahulu, namun kayu ini juga masih sering digunakan untuk pembangunan rumah saat ini sebagai material dalam pembuat rangka atap. Hal ini disebabkan karena kayu memiliki sifat yang mudah dibentuk sehingga banyak masyarakat yang masih memilih material ini. Namun, saat ini harga kayu yang berkualitas cenderung naik sehingga harganya lebih mahal. Kayu bahkan harus dilakukan perawatan ekstra agar tidak mudah dimakan oleh rayap, terkena jamur, ataupun lapuk dimakan waktu. 2. Rangka dari Beton Bertulang Rangka dari beton bertulang ini diketahui sebagai rangka atap yang berasal dari material kuat yakni betong. Pembentukan material beton menjadi beton bertulang dapat dibentuk menjadi miring, datar, dan sebagainya. Tidak hanya itu, rangka atap seperti kubah juga dapat dibuat dengan rangka dari beton bertulang ini. Adapun pembuat adonan rangka beton ialah, adonan semen, pasir bangunan, batuan split yang diaduk kemudian dituangkan ke dalam sebuah cetakan pembentuk rangka atap. Dengan demikian rangka dari beton bertulang dapat terbuat apik walaupun membutuhkan proses pembuatan yang cukup sulit. 3. Rangka Atap Baja Ringan Rangka Atap Baja Ringan dapat menjadi alternatif bagi Anda yang menginginkan rangka atap dengan kekuatan tinggi namun tidak membutuhkan rangka yang berat. Nah, baja ringan ini adalah jawaban yang paling sesuai dimana memiliki stuktur yang kuat namun ringan. Adapun material yang digunakan dalam menyusun baja ini adalah campuran dari baja, alumunium, dan zinc. Kelebihan dari material baja ringan ini ialah sifatnya yang tahan terhadap api. Dengan sifat inilah maka ketika terjadi kebakaran, bagian baja ringan ini tidak mengalami kerusakan yang terlalu parah. Perawatan bahkan juga lebih mudah serta tahan pada berbagai cuaca. Baja ringan juga cukup aman dari gangguan rayap yang mengintai. Tak heran jika banyak masyarakat yang saat ini beralih dari rangka atap kayu menjadi baja ringan sebagai material penyusun rumah mereka. 4. Rangka Atap Baja Ketika Anda menginginkan rangka atap dari material yang memiliki kekuatan tinggi Anda dapat memilih rangka atap baja. Berbeda dari pembahasan sebelumnya dimana rangka atap dari material baja memiliki komposisi yang ringan, maka rangka atap baja biasa ini tidak terlalu ringan. Penggunaan rangka atap baja ini biasanya digunakan pada bangunan yang memiliki ukuran besar. Sebagai contoh pabrik ataupun gudang penyimpanan. Rangka atap baja ini juga termasuk material yang panjang dan besar sehingga memang cocok digunakan pada acara tersebut. Apabila Anda ingin memilih rangka atap baja sebagai rangka atap rumah, maka bentuk rumah yang ingin Anda miliki harus disesuaikan dengan rangka baja yakni bentuknya melebar. Setidaknya itulah beberapa jenis material yang dapat digunakan sebagai rangka atap baja. Apabila Anda sedang merencanakan melakukan pembangunan rumah. Maka Anda jangan sungkan untuk bertanya dan mencari informasi yang lebih lengkap baik dari studi langsung ataupun literatur.
BagiAnda yang mencari rangka atap baja ringan untuk kaki utama bangunan, maka jenis baja ringan kaso ini adalah jenis yang cocok. Baja ringan jenis ini memiliki 2 profil yaitu W dan C yang mana perbedaannya hanya pada ukurannya saja dimana profil C memiliki ukuran yang lebih kecil daripada profil W. Untuk ukurannya, kaso atau trus memiliki ketebalan 0.75 hingga 1 mm. – Atap merupakan faktor krusial di dalam rumah. Fungsinya adalah untuk melindungi penghuni dan barang-barang yang ada di dalam rumah dari panas matahari ataupun hujan deras. Agar atap bisa terpasang, diperlukan kerangka atap. Kerangka atap ini memiliki fungsi untuk penguat atau penahan beban dan juga untuk struktur dalam menempatkan atap. Salah satu rangka atap yang banyak digunakan adalah yang terbuat dari kayu. Itu karena rangka atap kayu mudah dibentuk dan customizable. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai rangka atap kayu, artikel berikut ini akan menjelaskan mengenai Mengenal Rangka Atap Kayu Komponen Rangka Atap Kayu Memilih Kayu Untuk Rangka Atap Kayu Keunggulan Rangka Atap Kayu Kekurangan Rangka Atap Kayu Mengenal Rangka Atap Kayu Dalam membangun rumah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah bagian rangka atap rumah. Sebagai penopang atap, ada berbagai jenis bahan yang digunakan sebagai atap rumah. Yakni, rangka atap kayu, beton bertulang, baja ringan, baja, dan bambu. Rangka atap kayu sendiri merupakan rangka atap yang terbuat dari kayu. Dalam membangun rangka atap kayu, ada beberapa komponen pada atap yang perlu diketahui. Tujuannya agar rangka atap kayu bisa kuat dan tahan di berbagai kondisi Rangka atap kayu banyak digunakan karena dipercaya memiliki tekstur yang kuat dan juga tahan lama. Mau punya rumah dengan konstruksi yang kuat di kawasan Bogor dengan harga di bawah Rp500 jutaan? Cek pilihannya di sini! Komponen Rangka Atap Kayu Komponen rangka atap memang memiliki banyak pilihan material dan terdiri atas komponen-komponen penyusunnya. Komponen penyusun inilah yang diperlukan untuk membentuk rangka yang kuat, sehingga awet dan berumur panjang. Fungsinya untuk menahan beban dari bahan penutup atap. Pada umumnya rangka atap ini terdiri atas susunan balok-balok, dengan pilihan material kayu, bambu, maupun baja. Susunan balok ini diatur secara vertikal dan horizontal, namun untuk atap dak beton susunannya hanyalah vertikal saja. Berdasarkan bentuk atap yang diinginkan, maka muncul beberapa penamaan berdasarkan susunan balok-balok yang menjadi komponen rangka atap kayu. Berikut adalah beberapa jenis komponen untuk rangka atap kayu. Kuda-kuda Kuda-kuda adalah penopang rangka atap yang terbuat dari balok kayu berbentuk segitiga. Kuda-kuda berfungsi untuk menyangga rangka atap dan diletakkan di bagian bawah rangka. Selain penting pada konstruksi rangka atap, kuda-kuda juga bisa mempercantik tampilan rumah karena dapat menampilkan nuansa etnik tradisional. Gording Gording adalah balok kayu yang terletak di atas kuda-kuda. Gording mempunyai fungsi untuk menyangga dan penghubung antara kuda. Kasau Kasau merupakan balok kayu yang diletakkan melintang di atas gording. Fungsinya adalah membuat atap jadi berlebih dan ukurannya bisa diatur sesuai keinginan. Reng Reng adalah kayu yang melintang yang ditaruh di atas kasau. Fungsi reng untuk mengait dan menahan penutup atap. Dengan adanya reng, genting jadi lebih mudah disusun, teratur, dan rapi. Reng Balok Reng balok adalah balok yang diletakkan pada bagian puncak dinding dan mempunyai fungsi untuk menahan dan menjaga kuda-kuda agar tetap kokoh. Lisplank Tirisan Lisplank tirisan merupakan papan tegak yang dipasang pada bagian bawah kasau. Konstruksi ini berfungsi sebagai pengikat ujung kasau supaya susunannya tidak berubah. Lisplank Ujung Gevel Selain lisplank tirisan, ada pula yang bernama lisplank ujung gevel. Seperti namanya, lisplank ujung gevel diletakkan pada sepanjang ujung gevel. Fungsinya untuk melindungi gording dan reng dari air hujan dan sinar matahari. Pelapis Atap Pelapis atap merupakan bagian atap yang berada di atas kasau. Umumnya, pelapis atas ini lapisan yang kedap air dan terbuat dari seng, plastik, atau plat semen berserat. Tujuannya untuk mencegah air hujan masuk ke dalam rumah. Penutup Atap Penutup Atap adalah komponen yang berada paling atas pada atap dan bersinggungan langsung dengan udara luar. Penutup atap memiliki fungsi menjaga paparan sinar matahari dan air hujan. Memilih Kayu Untuk Rangka Atap Kayu Agar rumah dapat bertahan lama di berbagai kondisi, pastinya dibutuhkan rangka atap yang kokoh dan kuat. Rangka atap biasanya menggunakan bahan kayu karena selain kuat, tetapi juga kokoh dan tahan lama. Ada beberapa jenis kayu yang bisa digunakan dalam membuat rangka atap. Sebab memilih kayu yang tidak tepat, tentunya bisa membuat rangka atap kayu juga rentan rusak. Berikut beberapa jenis kayu yang berkualitas bagus dan kokoh untuk dipakai menjadi rangka atap kayu. Kayu Meranti Kayu meranti biasa digunakan untuk bahan konstruksi bangunan. Kayu ini cocok digunakan sebagai rangka atap kayu karena memiliki batang yang lurus, ukuran besar tidak bercabang, dan pastinya mudah untuk dibuat menjadi rangka atap rumah. Kayu ini juga jenis kayu yang awet meskipun teksturnya agak kasar. Kayu Bangkirai Kayu bangkirai merupakan kayu yang cukup populer dan terkenal. Kayu ini dapat dijadikan sebagai bahan rangka atap rumah. Kayu bangkirai termasuk sebagai kayu yang cukup kuat dan mempunyai tekstur yang mirip dengan kayu meranti. Selain itu, kayu ini pun sering digunakan dalam pembuatan kapal sehingga tahan lamanya tidak diragukan lagi. Kayu Mersawa Kayu mersawa adalah kayu awet yang sering digunakan untuk bahan bangunan. Selain itu, kayu ini juga sering digunakan dalam pembuatan kapal. Mirip dengan dua kayu sebelumnya, kayu ini mempunyai tekstur yang agak kasar dan merata. Kayu Kapur Kayu kapur merupakan jenis kayu yang biasa digunakan sebagai bahan bangunan, kusen, dan bahan pembuatan rangka atap rumah. Kayu ini pun memiliki tekstur yang agak kasar. Kayu Mahoni Kayu mahoni merupakan kayu yang berasal dari pohon mahoni dan cukup mudah untuk ditemukan. Kayu ini selain bisa digunakan untuk rangka atap, sering dipakai untuk membuat pintu dan jendela. Teksturnya yang sedang juga membuatnya dapat digunakan sebagai bahan bangunan lain. Kayu Sonokeling Kayu sonokeling adalah kayu yang banyak diekspor ke luar negeri karena biasa digunakan sebagai bahan untuk gital dan peralatan alat olahraga. Kayu ini mempunyai tekstur yang sangat halus dan tergolong kuat dan awet. Kayu Bayur Kayu bayur mempunyai tekstur yang agak kasar dengan tingkat keawetan sedang. Kayu ini biasa digunakan sebagai bahan bangunan, lantai pertukangan, bahan mebel, korek api, serta sisir. Tips dapat gunakan jasa penyedia anti rayap sebelum pondasi rumah dibangun demi melindungi kayu. Biasanya mereka akan menempatkan obat pada tanah yang akan bertahan selama satu atau dua tahun. Keunggulan Rangka Atap Kayu Setiap material konstruksi memiliki kelebihannya masing-masing, tidak terkecuali material kayu sebagai rangka atap rumah. Ada sejumlah kelebihan dari menggunakan kayu sebagai rangka atap rumah. Berikut kelebihannya dibandingkan material lain. Mudah dikerjakan Salah satu kelebihan utama dari rangka atap kayu adalah mudah dikerjakan. Ini membuat banyak orang mudah menemukan ahli pemasangan rangka atap kayu dan lebih condong membuat rangka atap berbahan kayu. Fleksibel Keunggulan lainnya adalah rangka atap kayu memiliki sifat yang fleksibel. Ini tentunya sangat memudahkan pekerja dalam membuat rangka atap sesuai dengan kemauan pemilik rumah. Nuansa Alami Menggunakan material kayu juga bisa memberikan nuansa alami pada rumah. Suasana rumah pun akan menjadi lebih asri dan sejuk dengan menggunakan rangka atap kayu. Kekurangan Rangka Atap Kayu Sama halnya seperti material lainnya, setiap pilihan jenis rangka memiliki keunggulan dan juga kekurangan. Dengan mengetahui apa saja kekurangannya, Anda bisa melakukan berbagai proteksi maupun tindakan pencegahan saat memutuskan memilih rangka atap kayu. Menjadi sasaran rayap Rayap merupakan musuh alami dari kayu sehingga rangka atap kayu mudah dimakan rayap. Untuk menghindari hal itu, pilih jenis kayu yang sudah tua dan memenuhi tingkat kekerasan tertentu. Hati-hati juga kalau lingkungan yang ditinggali mempunyai kelembaban tinggi dan banyak rayap. Mudah terbakar Kelemahan lainnya adalah mudah terbakar. Meskipun kayu tersebut kuat, tetapi kalau terkena api maka akan habis terbakar. Jika terjadi kebakaran pada bangunan yang menggunakan rangka atap kayu, maka akan sulit dipadamkan karena kayu mudah terbakar dan bisa menjalar dengan cepat. Mudah mengembang dan menyusut Kayu adalah material yang bisa mengembang dan menyusut secara alami. Apalagi jika kayu tersebut tidak benar-benar tua dan kering sehingga bisa mengembang dan menyusut pada kondisi tertentu. Karenanya, pilih kayu dengan tepat dan bijak untuk rangka atap rumah. Itulah hal-hal yang perlu diketahui mengenai rangka atap kayu. Pastikan memilih material yang tepat agar tidak bermasalah pada hunian di masa depan. Tonton video yang informatif berikut ini untuk mempelajari tips memilih asuransi rumah yang tepat! Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah Tanya Tanya ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kamiBerikut ini ulasan terkait rangka atap kayu beserta jenis, kelebihan, dan kekurangannya untuk bangunan. Atap merupakan salah satu bagian penting yang ada di bangunan atau rumah. Bagian rumah ini memiliki fungsi penting untuk melindungi penghuni dari panas matahari dan hujan. Namun demikian, agar atap dapat terpasang dengan tepat kamu memerlukan kerangka atap. Nah, banyak orang menggunakan rangka atap kayu sebagai penahan beban bagian atas rumahnya. Ada banyak keuntungan yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan rangka atap jenis ini. Maka dari itu, simak lebih dahulu apa itu rangka atap kayu, jenis, kelebihan, dan kekurangannya berikut ini. Apa itu Rangka Atap Kayu? Seperti namanya, rangka kayu merupakan tipe rangka bangunan bagian atas yang berbahan dasar kayu. Bagian ini kemudian disusun menjadi berbagai macam struktur dengan jenis kayu tertentu. Biasanya material kayu yang dipilih memiliki ukuran, ketahanan, dan kepadatan tertentu. Komponen Rangka Atap Kayu Ada sejumlah komponen rangka atap yang berfungsi membentuk rangka yang kuat agar awet dan panjang umur. Berdasarkan bentuk susunan balok, berikut ini jenis komponen untuk rangka atap ini, di antaranya Kuda-Kuda Komponen pertama yang diperlukan adalah kuda-kuda sebagai penopang rangka atap. Bagian ini terbuat dari balok berbentuk segitiga dan diletakkan di bagian bawah rangka. Gording Selanjutnya ada gording yang merupakan balok kayu dan berada di atas kuda-kuda. Gording berfungsi sebagai penyangga dan penghubung antara kuda. Kasau Lalu ada kasau yang merupakan balok kayu melintang di atas gording. Fungsi bagian ini untuk membuat atap menjadi lebih mudah diatur sesuai keinginan. Reng Lalu ada reng kayu yang melintang berada di atas kasau berfungsi mengait dan menahan penutup atap. Bagian reng membantu membuat genting lebih rapi dan teratur. Reng Balok Reng balok adalah balok yang berada di bagian puncak dinding dan mempunyai fungsi sebagai menahan agar kuda-kuda tetap kokoh. Lisplang Ujung Gevel Setelah reng balok, ada lisplang berupa papan tegak yang berada di bawah kasau. Bagian ini berfungsi sebagai pengikat ujung kasau agar susunannya tidak berubah. Pelapis Atap Pelapis atap ini merupakan lapisan kedap air yang berada di atas kasau. Biasanya, lapisan ini terbuat dari seng, plat semen berserat, atau plastik. Tujuannya untuk mencegah air hujan masuk ke dalam rumah. Penutup Atap Pada bagian paling atas, ada penutup atap yang bersinggungan langsung dengan udara luar. Komponen ini berfungsi sebagai pelindung dari matahari dan air hujan. Penutup Atap adalah komponen yang berada paling atas pada atap dan bersinggungan langsung dengan udara luar. Penutup atap memiliki fungsi menjaga paparan sinar matahari dan air hujan. Keunggulan Rangka Atap Kayu Ada sejumlah keunggulan rangka atap dengan material kayu dibandingkan dengan material lainnya. Berikut ini beberapa keunggulan rangka kayu, di antaranya Fleksibel Keunggulan rangka atap yang pertama adalah sifatnya yang fleksibel. Hal ini akan memudahkan pekerja dalam membuat rangka atap sesuai dengan kebutuhan pemilik rumah. Mudah Dikerjakan Seperti yang disebutkan sebelumnya, rangka ini menjadi lebih mudah dikerjakan. Dengan demikian, kamu akan lebih mudah menemukan teknisi pemasang kayu dan membuat rangka berbahan kayu. Terkesan Alami Selain memudahkan pengerjaan, rangka ini juga membantu mempercantik tampilan rumah kamu. Ada kesan alami yang bisa kamu dapatkan dari hunian dengan rangka ini. Kekurangan Rangka Atap Kayu Setelah membahas kelebihan, berikut ini sejumlah kekurangan menggunakan rangka atap kayu. Mudah Terserang Hama Material kayu pada dasarnya memiliki kualitas yang baik. Namun, rangka tersebut juga cukup rentan terhadap serangan hama. Rangka kayu dengan kualitas yang buruk akan lebih mudah terserang rayap dan rusak. Bobot yang Berat Meskipun kuat menyangga atap, rangka ini memiliki bobot yang cukup berat. Dengan demikian, rangka kayu ini akan membebani struktur bangunan bagian bawah atap. Mudah Lapuk Material kayu lebih rentan bila terkena air karena lembab dan mudah berjamur. Maka dari itu, rangka dari kayu akan lebih rentan rusak bisa terkena air hujan secara terus menerus. *** Semoga ulasan terkait rangka atap kayu ini bermanfaat untuk kamu, ya. Temukan berita menarik lainnya seputar rumah dan properti hanya di Ikuti juga Google News kami untuk mendapatkan berita terkini lainnya. Sedang mencari hunian? Kunjungi karena kami selalu AdaBuatKamu.sehinggakayu jenis ini pun banyak diolah menjadi perangkat furnitur. Sedangkan kayu jenis bayam yang cukup keras, namun tidak memiliki penampilan (urat) yang indah, sering dipakai sebagai rangka atap saja. Ada sejenis kayu yang sangat keras, yakni kayu ulin. Saking kerasnya, jenis kayu yang banyak terdapat di daerah Sumatera bagian selatan ini Jenis Rangka Atap – Seperti kita ketahui bahwasannya pembangunan sebuah rumah memang memerlukan beberapa persiapan yang matang, mulai dari perhitungan budget, material dan juga pemilihan tukang yang profesional. Hal ini agar nantinya pembangunan rumah dapat berjalan dengan mengenai rumah, kita tentu sudah paham betul mengenai apa saja elemen-elemen penting dalam sebuah rumah, salah satu yang sangat penting adalah atap rumah. Atap rumah sendiri memiliki fungsi sebagai pelindung dari matahari dan Rangka Atap untuk Rumah Umum DigunakanJenis-jenis Kerangka AtapRangka Atap KayuRangka Atap BajaringanRangka Atap Beton BertulangRangka Atap BajaRangka Atap BambuAgar atap dapat terpasang di sebuah bangunan, maka kita harus memasang rangka atap terlebih dahulu. Kerangka atap ini memiliki fungsi lain yakni sebagai penguat atau penahan beban serta sebagai struktur dalam menempatkan atap, seperti genteng, asbes, dan lain berbicara mengenai kerangka atap, ada beberapa yang perlu kalian ketahui mengenai hal ini. Baiklah daripada penasaran lebih baik langsung saja kita simak ulasan mendalam dan terlengkap mengenai jenis rangka atap untuk rumah yang umum digunakan berikut Kerangka AtapKerangka atap pada jaman dulu memang kerap menggunakan kayu dan juga bambu, namun seiring dengan berkembangnya zaman, penggunaan rangka atap kayu dapat berupa bajaringan, besi bertulang dan juga baja biasa. Nah lebih jelasnya mari kita simak ulasan lengkap berikut ini mengenai jenis rangka Atap KayuJenis rangka atap yang pertama adalah kerangka atap kayu. Kerangka atap ini menjadi salah satu jenis yang paling sering digunakan, mulai dari jaman dulu sampai sekarang penggunaan rangka atap kayu masih menjadi pilihan utama bagi sebagian ini juga tentu bukan tanpa alasan, dimana penggunaan bahan kayu sebagai rangka atap dikenal lebih kuat dan tahan lama. Untuk pemilihan jenis kayu yang dapat kalian gunakan, kalian dapat memilih kayu yang memiliki kekuatan dan keawetan tingkat 1 seperti kayu harga kayu jati memang sangat tinggi, namun semua sebanding dengan kualitasnya. Bentuk atap rangka kayu yang umum digunakan hingga saat ini adalah atap miring atau Atap BajaringanJenis selanjutnya adalah rangka atap bajaringan. Rangka atap jenis ini memang sangat populer hingga saat ini. Dimana rangka atap bajaringan memiliki banyak sekali kelebihan, mulai dari kekuatan, keawetan, anti karat, anti rayap, harga terjangkau dan lain heran jika saat ini banyak yang beralih menggunakan bajaringan dibandingkan rangka atap jenis lainnya. Walaupun pada teknik atau proses pemasangan harus membutuhkan tukang yang ahli agar hasilnya maksimal dan bisa dikatakan proses pemasangan juga cukup kekurangan dari atap bajaringan ringan ini adalah kita harus menutup bagian atap dengan plafon karena jika tidak akan terlihat berantakan, lain halnya dengan rangka jenis kayu yang terlihat lebih tertata Atap Beton BertulangRangka atap bertulang juga banyak digunakan sebagai atap rumah masa kini. Banyak juga kelebihan yang dimiliki oleh rangka jenis ini, selain kuat dan tahan lama, rangka beton bertulang juga dapat dibentuk menjadi beberapa macam. Mulai dari bentuk miring, data dan juga dari rangka ini adalah bobot yang berat sehingga membutuhkan struktur bangunan dan pondasi yang sangat kuat agar sanggup menahannya. Disamping itu proses pembuatan juga cukup sulit dan rumit. Butuh banyak waktu untuk membuat cetakan, memasangkannya dengan kerangka baja dan menunggu beton hingga keringRangka Atap BajaUntuk penggunaan rangka atap baja ini lebih cocok digunakan untuk bangunan besar seperti pabrik atau gudang penyimpanan. Material ini memiliki bentangan yang panjang dan kuat jadi cocok untuk bangunan yang besar. Memiliki daya tahan kuat dan tahan lama menjadikan atap jenis ini banyak digunakan pada bangunan-bangunan yang lebar tetapi jika kalian hendak membuat sebuah rumah dengan bangunan panjang dan melebar, kalian dapat menggunakan rangka jenis ini. Namun besar kemungkinan jika rangka atap ini dapat berkarat, untuk mengatasinya kalian dapat melapisinya dengan cat anti karat terlebih Atap BambuDan jenis rangka atap untuk rumah yang terakhir adalah kerangka atap bambu. Sama halnya dengan rangka atap kayu yang sama-sama banyak digunakan pada jaman dulu hingga sekarang. Khususnya untuk saat ini jenis rangka ini mungkin hanya dapat kita lihat di beberapa rumah-rumah tradisional di penggunaan rangka bambu hanya untuk bangunan kecil seperti gudang kecil penyimpanan pada, rumah kecil/panggung dan sejenisnya. Untuk penggunaan atap rumah memang tidak kami anjurkan karena bambu akan sangat mudah lapuk dan terserang itulah beberapa pembahasan lengkap yang dapat kalian simak diatas. Mungkin hanya ini saja yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua. Jangan lupa juga baca artikel lain mengenai jenis rangka atap bajaringan yang telah sampaikan di postingan sebelumnya.
Biasanya penggunaan kayu sungkai untuk pembuatan bahan bangunan seperti jendela, pintu, hingga konstruksi rangka atap. Kayu sungkai juga dipilih untuk dijadikan veneer. Veneer adalah kayu yang dikupas menjadi lembaran kayu, berfungsi untuk membantu proses finishing agar lebih rata dan bagus. Secara umum, warna kayu sungkai berwarna terang.
Daridata perhitungan di atas, untuk membuat rangka atap kayu model pelana seluas 119 meter persegi membutuhkan 1.309 m 2 kayu kaso 5/7, 2.261 m 2 reng 3/4, 5.355 kg paku serta 1.785 buah genteng keramik.Namunrangka atap bambu punya kelemahan yang sama dengan rangka kayu, yakni rawan rayap, lapuk, dan bambu. Namun saat ini banyak trik untuk membuat rangka bambu menjadi lebih awet, membuat bambu lebih tahan raya, hama, dan tahan lapuk. Nah, demikian tadi beberapa jenis rangka atap yang bisa digunakan untuk rumah Anda. Keanekaragaman material memberikan pertimbangan kepada anda untuk memilih bahan untuk konstruksi atap. Jenis- jenis yang umum adalah sebagai berikut : Rangka Kayu Sejak dahulu rangka atap kayu banyak digunakan dalam bangunan rumah tinggal. Namun banyaknya permentaan dan kebutuhan kayu dengan kualitas yang baik menyebabkan persediaan alam akan
Kayumeranti biasa digunakan untuk bahan konstruksi bangunan. Kayu ini cocok digunakan sebagai rangka atap kayu karena memiliki batang yang lurus, ukuran besar tidak bercabang, dan pastinya mudah untuk dibuat menjadi rangka atap rumah. Kayu ini juga jenis kayu yang awet meskipun teksturnya agak kasar.
Kayubalok adalah istilah untuk menyebut kayu yang berukuran besar. Kayu balok tersedia dalam ukuran 5 x 10 cm, 6 x 12 cm, dan 8 x 15 cm. Adapun fungsi kayu balok biasa digunakan pada pembuatan kusen pintu dan jendela, kuda-kuda atap, dan sebagainya. Ini merupakan kayu yang benar-benar sangat kuat. PAPAN. Dan jenis kayu yang terakhir ialahjWNB7Dg.